Purworejo Terima KSBM Senilai Rp 436 Juta Dari Kemensos
Selasa, 16 April 2013 11:32
Peresmian Keserasian Sosial Oleh Wakil Bupati Purworejo |
Sekretaris Dinas Tenaga Kerja,
Transmigrasi dan Sosial (Disnakertransos) Kabupaten Purworejo Drs
Istiharjo, menginformasikan bahwa tahun 2012 Kabupaten Purworejo
mendapat alokasi dana untuk kegiatan forum keserasian sosial berbasis
masyarakat dari Kementrian Sosial RI. Besarnya dana RP 436 juta, dengan
lokasi kegiatan di empat desa. Yaitu Desa Gebang dan Bulus Kecamatan
Gebang, Benowo Kecamatan Bener, dan Kelurahan Kesenang Kecamatan
Purworejo. Masing-masing desa/kelurahan mendapat dana Rp 109 juta.
Bentuk kegiatan di Desa Benowo, berupa
rabat beton sepanjang 800 meter. Kelurahan Keseneng untuk drainase
saluran irigasi sepanjang 129 m, dan talud makam 106 m. Desa Gebang
untuk rabat beton sepanjang 500 meter. Desa Bulus dimanfaatkan untuk
membangun gedung pertemuan seluas 134 meter persegi.
Ditambahkan oleh Kepala Desa Gebang,
Ameliya, bahwa pembangunan rabat beton di desanya menghabiskan Rp
126.245.000. Bersumber dari bantuan Kementrian Sosial RI Rp 109.000, dan
swadaya masyarakat Rp 17.245.000. Pengerjaannya secara swakelola, dan
selesai 90 hari. Disisi lain ia melaporkan bahwa desanya akan merehab
jalan aspal sepanjang 675 meter. Diperkirkan akan menghabiskan biaya Rp
69.796.000. “Saat ini telah selesai sepanjang 200 meter, dengan biaya Rp
16,5 juta,” ungkapnya.
Wakil Bupati mengungkapkan pihaknya
merasa bersyukur karena Kabupaten Purworejo tak henti-hentinya menerima
kucuran bantuan dari Pemerintah Pusat, dalam berbagai bentuk program dan
kegiatan. Salah satunya bantuan dari Kementerian Sosial RI melalui
Program Keserasian Sosial Berbasis Masyarakat.
Menurutnya, kegiatan keserasian sosial
berbasis masyarakat merupakan salah satu kegiatan yang diselenggarakan
untuk membantu meredam potensi bencana sosial di masyarakat. Pasalnya
kegiatan ini memberikan peluang besar kepada masyarakat untuk
melaksanakan perannya sebagai perencana, pelaksana dan pengendali
kegiatan secara mandiri.
Program ini bertujuan menumbuhkan
semangat kebersamaan, persaudaraan sejati, senasib sepenanggungan dan
kesetiakawanan sosial dalam masyarakat. Keserasian sosial merupakan
bentuk implementasi dari pemikiran bahwa nilai-nilai luhur atau
nilai–nilai kebersamaan akan berkembang kembali, jika ada upaya untuk
membaurkan masyarakat secara sosial budaya berbeda dalam suatu
kebersamaan yang direncanakan.
“Oleh karena itu, saya juga berharap
kepada seluruh desa yang menerima bantuan ini, agar terus berupaya
menumbuhkan semangat membangun, semangat gotong royong agar cita-cita
pembangunan di desanya dapat terwujud dengan baik. Mari kita pupuk
semangat kebersamaan antar warga, perkuat kerukunan, perkukuh persatuan
dan kesatuan,” harapnya.
Komentar
Posting Komentar